Surat Izin Sakit Sekolah: Panduan dan Contoh
Surat izin sakit sekolah adalah dokumen penting yang diperlukan oleh siswa untuk memberitahukan pihak sekolah tentang ketidakhadiran mereka akibat sakit. Surat ini tidak hanya berfungsi sebagai pemberitahuan, tetapi juga menunjukkan bahwa siswa tersebut memiliki alasan yang sah untuk tidak hadir di kelas.
Memiliki surat izin sakit yang resmi akan membantu siswa mendapatkan pengertian dari guru dan teman-teman sekelas. Selain itu, surat ini dapat digunakan untuk mengajukan permohonan untuk mengejar pelajaran yang tertinggal.
Pada artikel ini, kita akan membahas cara membuat surat izin sakit yang baik dan benar beserta contohnya.
Langkah-langkah Membuat Surat Izin Sakit Sekolah
- Tuliskan tanggal surat dibuat
- Sebutkan nama lengkap siswa dan kelasnya
- Jelaskan alasan ketidakhadiran secara singkat
- Sertakan nama dan tanda tangan orang tua atau wali
- Gunakan bahasa yang sopan dan formal
- Pastikan surat ditujukan kepada guru atau pihak sekolah yang bersangkutan
- Jangan lupa untuk mencantumkan nomor kontak orang tua
- Simpan salinan surat untuk arsip pribadi
Contoh Surat Izin Sakit Sekolah
Berikut adalah contoh format surat izin sakit yang bisa dijadikan referensi:
Jakarta, 1 November 2023
Kepada Yth,
Bapak/Ibu Guru Kelas 5
SDN 01 Jakarta
di Tempat
Dengan hormat,
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Ahmad Rizky
Kelas: 5A
Orang Tua/Wali: Bapak Rahmat
Nomor Kontak: 08123456789
Menyampaikan bahwa anak saya tidak dapat mengikuti kegiatan belajar mengajar pada tanggal 31 Oktober 2023 karena sakit. Mohon pengertiannya dan izin untuk tidak hadir di sekolah.
Demikian surat izin ini saya buat. Atas perhatian Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
Bapak Rahmat
Kesimpulan
Surat izin sakit sekolah adalah dokumen penting yang harus dimiliki oleh siswa ketika tidak dapat masuk sekolah karena alasan kesehatan. Dengan mengikuti format dan langkah-langkah yang tepat, orang tua dapat membuat surat izin yang resmi dan sesuai dengan ketentuan. Pastikan untuk selalu menyimpan salinan surat sebagai bukti dan untuk arsip di masa mendatang.